Tahun ini, The Black Album milik Metallica resmi berusia 30 tahun. Album itu menjadi salah satu karya penting dalam empat dekade perjalanan band tersebut. The Black Album memuat hit mereka seperti Nothing Else Matters dan atau Enter Sandman.
Dengan kontribusi dari banyak negara di seluruh dunia, dari Amerika Serikat hingga Nigeria, lagu-lagu Metallica akan dibawakan musisi country, EDM, hiphop, indie, rock, dan hampir seluruh spektrum musisi yang pernah sepanggung dengan Metallica, termasuk mereka yang bahkan belum lahir saat album orisinalnya dirilis. Total 53 musisi yang akan berkolaborasi dalam album mereka kali ini.
The Black Album merupakan album kelima Metallica. Album tersebut sebenarnya bertajuk Metallica (self-title), namun lebih dikenal dengan The Black Album karena sampulnya yang berwarna hitam. Album ini juga menjadi album pertama yang mencapai penjualan sebanyak 16 juta copy ditahun 1991. Bahkan diminggu pertamanya, The Black Album berhasil terjual sebanyak 3000 copy.
Dari lagu-lagu di album Blacklist, pihak Blackened Recordings selaku label Metallica lebih dulu merilis Nothing Else Matters versi Miley Cyrus. Pelantun Wrecking Ball itu berkolaborasi dengan pemain cello Yo Yo Ma, Elton John, drummer Red Hot Chili Peppers Chad Smith, dan basis Metallica Robert Trujillo. Lagu itu juga dimotori WATT yang memproduseri album terbaru Justin Bieber Justice. Pada hari yang sama, Enter Sandman versi Juanes juga dirilis.
Selain Cyrus dan Juanes, masih banyak nama yang bakal terlibat di ”hajatan” Metallica tersebut. Di antaranya, Alessia Cara yang menggandeng The Warning, musisi country Chris Stapleton, dan ikon reggaeton J. Balvin. Sementara itu, benua Asia diwakili band asal Nepal The Hu serta band rock Korea YB. Afrika diwakili solois Nigeria Tomi Owo.
Para musisi yang diajak berkolaborasi, bebas memilih lagu yang ingin dicover. Dalam rangka mengumpulkan donasi untuk amal, Metallica ingin menunjukkan bahwa musik mereka bisa menembus batasan genre, jarak, hingga budaya. Metallica pun merasa terhormat bisa menggandeng musisi sehebat mereka untuk proyek ini. Metallica juga berharap pendengarnya menyukai album ini, sebagaimana mereka menikmati penggarapannya.
Seluruh hasil penjualan album kolaborasi itu akan disumbangkan ke All Within My Hands Foundation, sebuah badan amal bentukan Metallica. Lembaga non profit yang didirikan pada Februari 2017 itu aktif menggandeng komunitas lokal dibidang pendidikan, pangan untuk keluarga prasejahtera, dan lain-lain. Rencananya, Metallica akan resmi merilis utuh The Metallica Blacklist pada 10 September 2021. Album itu sekaligus penanda hari jadi album tersebut yang ke-30 pada 12 Agustus 2021.
Penulis : Bagus
Design : Geordy