Ada berbagai macam aspek yang dapat menentukan, apakah musisi bisa dibilang memiliki pengaruh atau tidak terhadap sekelilingnya. Berikut tim Rock Nation sajikan, beberapa musisi berikut ini dianggap memiliki pengaruh besar terhadap perkembangan musik Indonesia dan juga karya musisi-musisi Indonesia.
Koes Plus
Inilah sumbu ledak industri rekaman. Sempat mendekam di penjara karena dianggap antek kapitalis oleh Bung Karno, dikecam sebagai pabrik musik "ngak ngik ngok" menurut Bung Karno, tapi sejarah menempatkannya sebagai tonggak musik Indonesia. Kalau tempo hari sempat muncul demam album dengan stempel Pop Jawa & Pop Melayu, merekalah pelopornya.
Godbless
Salah satu grup hard rock tertua di Indonesia yang masih eksis sampai sekarang. Menjadi opening act ketika Deep Purple manggung pertama kali di Jakarta, 1975. Band yang dimotori Ahmad Albar pada vokal dan Ian Antono pada gitar ini menjadi pengaruh untuk kelompok-kelompok rock yang terbentuk belakangan ini.
Chrisye
Dikenal dengan vokalnya yang halus dan aksi panggung yang kaku, Chrisye dianggap salah satu penyanyi Indonesia yang legendaris. Lima album yang termasuk karyanya dimuat dalam daftar 150 Album Indonesia Terbaik oleh majalah musik Rolling Stone Indonesia. Lima lagunya (dan satu lagi yang dia mendukung) dimuat dalam daftar lagu terbaik oleh majalah yang sama pada tahun 2009. Beberapa albumnya disertifikasi perak atau lebih tinggi.
Dia menerima dua lifetime achievement award, satu pada tahun 1993 dari BASF Awards dan satu lagi pada tahun 2007 dari stasiun televisi SCTV. Pada tahun 2011, Rolling Stone Indonesia mencatat Chrisye sebagai musisi Indonesia terbaik nomor tiga sepanjang masa..
Fariz RM
Multi instrumentalis, Penyanyi, Penulis Lirik yang menelurkan belasan album solo dan puluhan album kolaborasi, dengan berbagai formasi band. Tapi, bukan produktivitasnya yang menjadikan Fariz salah satu sosok penting perjalanan musik pop Indonesia. Konsep pemikirannya dianggap ikut memoles wajah musik kita. Maka, tak ada yang risih untuk mengakui bahwa bule, panggilan akrabnya, memang seorang jenius.
Rhoma Irama
Kiprahnya di dunia musik khususnya dalam musik dangdut sudah tidak perlu diragukan lagi. Karya monumentalnya terjadi ketika Rhoma memadukan dangdut dengan rock. Di tangannya, dangdut tidak lagi didominasi suara instrumen tradisional India, tetapi raungan gitar ala Deep Purple. Popularitasnya menyeberang sampai ke negeri Matahari Terbit. Ketika langkahnya ramai-ramai diikuti, dia malah tampil dengan konsep bernafaskan religi, dan menjadikan musik sebagai sarana untuk menyampaikan syair agama.
Iwa K
Musik hip hop di Indonesia mungkin masih terdengar awam, mayoritas masyarakat memiliki selera musik di luar hip hop. Tapi, musisi berkepala plontos satu ini datang dengan gebrakannya diawal era 90-an, disaat anak-anak muda kala itu sedang menggemari musik musik metal dan rock, Iwa K datang dengan musik hip hop dan rap nya.
Karir musiknya mencuat begitu cepat saat itu dengan lagu-lagunya seperti Bebas dan Malam Ini Indah. Serta, berkatnya lah, pintu gerbang musik rap dan hip hop bisa masuk ke Indonesia dan menjamur pada era 90-an akhir dan awal 2000-an. Musisi yang terkena dampak dari Iwa K yaitu Sweet Martabak, Saykoji dan masih banyak lagi.
Iwan Fals
Iwan Fals tidak perlu sebuah band untuk menyampaikan aspirasinya dalam sebuah lagu. Cukup ia sendiri dan sebuah gitar akustik saja, ia pun sudah bisa mendendangkan lagu-lagunya dengan nada dan lirik yang indah. Penyanyi bernama asli Virgiawan Listanto ini, memang sering menceritakan mengenai kehidupan diera 1970 sampai 1980-an dalam lagu-lagunya.
Ia pun sering mendapat kecaman pada beberapa lagunya yang mengkritik pemerintahan, seperti pada lagu “Robot Bernyawa”. Bahkan, diera orde baru pun, konser Iwan Fals sering dibatalkan oleh aparat karena ditakutkan bisa memancing kerusuhan akibat lirik-liriknya yang terlalu frontal mengkritik pemerintahan saat itu. Ia pun diakui banyak musisi karena menginspirasi di dunia musik Indonesia, salah satu contoh musisi yang mirip secara lirik dan musikalitasnya adalah Jason Ranti.
Slank
Slank jadi grup band rock yang paling sukses diera 90-an. Dengan formasi Kaka, Bimbim, Ridho, Abdee dan Hafiedz mereka menjadi salah satu band rock paling berpengaruh di Indonesia bersama dengan Godbless.
Terbentuk pada tahun 1983, mereka terkenal dari salah satu kawasan Jakarta bernama Gang Potlot. Gang Potlot pun sampai sekarang menjadi salah satu kancah atau skena musik terbesar di Indonesia berkat Slank di dalamnya. Banyak juga band yang terinspirasi dari Slank dan terbentuk di Gang Potlot, seperti Rachun atau MRT.
Penulis : Bagus
Design : Geordy